rumpibanget.blogspot.com - Setelah mereka memasuki kehidupan berumah tangga, maka peranan kedua orang tua semakin terasa. Dalam benak setiap pasangan, mungkin seringkali ada pertanyaan bolehkah seorang suami mencumbui hal paling rahasia istrinya, yakni organ intim? Dosakah Istri Jika Menghisap dan Menjilat Barang Punya Suami.
Tentang menghisap atau menjilati Itunya pasangan, tidak terdapat dalil tegas yang melarangnya. Hanya saja, perbuatan ini bertentangan dengan fitrah yang lurus dan adab Islam. Betapa tidak, "Itunya", yang menjadi tempat keluarnya benda najis lalu dijilat dan dihisap.[next]
Bagaimana mungkin akan ditempelkan di lidah suatu benda tempat keluarnya barang najis seperti air kencing dan air mani, dimana lidah merupakan bagian anggota badan yang mulia, yang digunakan untuk berzikir dan membaca Alquran?
Semoga bermanfaat dan menjawab keraguan terhadap boleh tidaknya mengisap atau Menjilat "Itunya" Suami. [Dikutip Dari : mardeka.net]. yuk sebarkan Dosakah Istri Jika Menghisap dan Menjilat Barang Punya Suami.
Sudah dijelskan dalam surah Q.S. Al-Baqarah:187 Allah juga berfirman
"Para istri kalian adalah pakaian bagi kalian, dan kalian adalah pakaian bagi istri kalian."
Allah juga berfirman
"Para istri kalian adalah ladang bagi kalian. Karena itu, datangilah ladang kalian, dengan cara yang kalian sukai." (Q.S. Al-Baqarah:223)
Hanya saja, ada dua hal yang perlu diperhatikan:
Menjauhi cara yang dilarang dalam syariat menurut islam, di antaranya:- Menggauli istri di duburnya;
- Melakukan hubungan badan ketika sang istri sedang "datang bulan". Kedua perbuatan ini termasuk dosa besar.
Tentang menghisap atau menjilati Itunya pasangan, tidak terdapat dalil tegas yang melarangnya. Hanya saja, perbuatan ini bertentangan dengan fitrah yang lurus dan adab Islam. Betapa tidak, "Itunya", yang menjadi tempat keluarnya benda najis lalu dijilat dan dihisap.[next]
Bagaimana mungkin akan ditempelkan di lidah suatu benda tempat keluarnya barang najis seperti air kencing dan air mani, dimana lidah merupakan bagian anggota badan yang mulia, yang digunakan untuk berzikir dan membaca Alquran?
Oleh karena itu, selayaknya tindakan tersebut ditinggalkan, dalam rangka:
Menjaga kelurusan fitrah yang suci dan adab yang mulia. Menjaga agar tidak ada cairan najis yang masuk ke tubuh kita, seperti: madzi. Ini semua merupakan bagian dari usaha menjaga kebersihan dan kesucian jiwa. Allah berfirman,"Sesungguhnya, Allah mencintai orang yang bertobat dan mencintai orang yang menjaga kebersihan." (Q.S. Al-Baqarah:222)Maksud ayat adalah Allah mencintai orang menjaga diri dari segala sesuatu yang kotor dan mengganggu. Termasuk sesuatu yang kotor adalah benda najis, seperti: madzi. Sementara, kita sadar bahwa, dalam kondisi semacam ini, tidak mungkin jika madzi tidak keluar. Padahal, benda-benda semacam ini tidak selayaknya disentuhkan ke bibir atau ke lidah. Allahu alam. (Disarikan dari Fatawa Syabakah Islamiyah)
Semoga bermanfaat dan menjawab keraguan terhadap boleh tidaknya mengisap atau Menjilat "Itunya" Suami. [Dikutip Dari : mardeka.net]. yuk sebarkan Dosakah Istri Jika Menghisap dan Menjilat Barang Punya Suami.